26 Maret 2019

Software Defined Network (SDN) Lanjut

Nama                                            : Ilham Yoga Prabhaswara
NIM                                              : 1605551113
Mata Kuliah                                 : Network Centric Principles
Dosen                                           : I Putu Agus Eka Pratama S.T., M.T.
Jurusan / Fakultas / Universitas : Teknologi Informasi / Teknik / Udayana

     Software Defined Network (SDN) merupakan jaringan arsitektur yang bekerja dibawah kendali software sebagai kontrol utama. SDN memerlukan beberapa metode agar kontrol plane untuk berkomunikasi dengan pesawat data. SDN memungkinkan network administrator untk memprogram pusat kontrol jaringan melalui sebuah controller tanpa akses fisik ke switch. Software Defined Network (SDN) merupakan sebuah bagian dari Cloud Computing yaitu IAAS Cloud. SDN memiliki kekuatan utama yaitu virtualisasi.

Virtualisasi
 
     Virtualisasi merupakan sebuah sistem yang dibuat pada versi maya (virtual) dari suatu sumber daya (resource) sehingga pada satu sumber daya fisik dapat dijalankan atau disimpan beberapa sumber daya maya sekaligus, dengan syarat untuk kerja masing-masing sumber daya maya itu tidak berbeda signifikan dengan sumber daya fisiknya. Virtualisasi memberikan suatu keuntungan yaitu dapat menjlankan beberapa sistem operasi di waktu yang bersamaan sehingga dapat menghemat biaya operasional. Dalam suatu sistem operasi yang dapat di virtualisasikan yaitu sistem operasi, media penyimpanan, aplikasi hardware, software, jaringan, dan layanan di jaringan tersebut.

Hypervisor

     Dsystem virtualisasi dapat dibuat dengan sebuah system tambahan yaitu bernama Hypervisor. Hypervisor berfungsi sebagai Virtual Machine Manager (VMM) yang merupakan suatu bagian yang melakukan abstraksi dari perangkat keras fisik menjadi perangkat keras virtual dalam rangka mendistribusikan beban kerja dari semua mesin virtual (VM) ke masing-masing perangkat keras secara proporsional.


     Proses virtualisasi yang dilakukan pada prosesor x86. Prosesor x86 membagi tingkatan akses menjadi 4 tingkat Ring 0, 1, 2, dan 3. Ring 0 adalah satu-satunya tingkatan yang memungkinkan dijalankannya perintah-perintah untuk mengakses memori atau perangkat keras lainnya secara langsung. Ring yang lain tidak dapat menjalankan perintah-perintah untuk mengakses memori dan perangkat keras secara langsung. Software yang dijalankan pada Ring 1, 2, dan 3 dibatasi aksesnya ke hardware untuk alasan keamanan sistem yang ketat. Akses hardware dari Ring selain Ring 0 akan diseleksi terlebih dahulu dan apabila diijinkan akan didelegasikan melalui Ring 0 dengan mendapatkan pengawalan yang sangat ketat.

Praktek Mininet pada Linux Ubuntu
     Proses paraktek simulasi mininet dalam system operasi linux yaitu Ubuntu, adalah sebagai berikut. Pertama install mininet pada linux dengan mengetikkan perintah “sudo apt-get install mininet”. Selanjutnya jalankan suatu perintah yang digunakan untuk membuat suatu topologi dengan 3 host tanpa terhubung ke controller, dengan mengetikkan perintah “sudo mn –mac –topo single,3 –switch ovsk –controller= remote”

Screenshoot 1

Melihat semua host atau interface network yang ada dengan mengetikkan mininet> “net”.

Screenshoot 2

Melihat semua informasi node pada setiap interface network yang ada dengan mengetikkan mininet> “dump”.

Screenshoot 3

Keluar dari mininet digunakan dengan mengetikkan perintah mininet> “quit”.

SUMBER

I Putu Agus Eka Pratama. "PPT Network Centric Principles Pertemuan 5". 2019

0 komentar:

Posting Komentar

Nama :